Perkembangan inovasi bahan bangunan modern telah mampu melahirkan ide-ide baru untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan konstruksi agar lebih efisien dan ekonomis. Salah satu bahan bangunan modern adalah panel sandwich, panel sandwich merupakan material struktural yang dapat menahan suhu panas dan dingin. Bahan ini terbuat dari dua lapisan: dua lapisan tipis yang terdapat dalam struktur sandwich disebut lapisan kulit/penutup dan lapisan tengah disebut lapisan inti.
Berikut beberapa keunggulan panel sandwich sebagai bahan bangunan:
Pemasangan yang relatif cepat dan perawatan yang mudah
Umumnya untuk membuat dinding atau pelapis atap membutuhkan waktu yang lama dan membutuhkan banyak pekerja. Namun, penggunaan panel sandwich hanya membutuhkan beberapa orang saja.
Hemat energi
Penggunaan panel sandwich yang dilapisi dinding dapat menghemat pengeluaran listrik pada panel dinding yang mampu memantulkan cahaya secara optimal sehingga akan menghemat listrik.
Lebih banyak hemat
Memasang panel sandwich yang tidak membutuhkan banyak tenaga membuat proses pemasangan lebih hemat dari segi waktu dan tenaga
Siap dipasang tanpa selesai
Berbeda dengan pemasangan dinding menggunakan batu bata yang membutuhkan penambalan dan selanjutnya dilakukan finishing sebagai finishing. Panel sandwich tidak memerlukan hasil akhir seperti itu.
Tahan gempa
Keuntungan dari bangunan prefabrikasi yang menggunakan panel sandwich adalah lebih fleksibel dan kuat, sehingga ketika terjadi gempa tidak menyebabkan kerusakan yang serius. Oleh karena itu, desain bangunan prefabrikasi ini sangat cocok untuk daerah yang sering dilanda gempa.
bahan lebih ringan
Ketebalan bahan ini paling banyak 150mm, selain itu gravitasinya tentu jauh lebih ringan jika dibandingkan dengan panel modular lainnya. Terutama panel pracetak modular yang terbuat dari beton. Dengan bobotnya yang ringan, panel sandwich ini dapat dilepas dan dipasang dengan mudah di dalam ruangan
Dibuat khusus
Produksi panel sandwich dilakukan secara modular namun fleksibel dengan lebar 1,18m dan panjang yang dapat disesuaikan hingga 10m sesuai dengan kebutuhan proyek.
Mudah
Untuk pemasangan panel sandwich ini tidak memerlukan banyak bahan tambahan/penopang seperti semen, air dan pasir. Bahan bangunan prefabrikasi adalah bahan rakitan pabrik, di mana Anda hanya perlu memasangnya di lokasi yang diinginkan.
Ada beberapa jenis lapisan kulit dan lapisan inti pada panel sandwich, sebagai berikut:
Lapisan kulit dari panel sandwich
Lapisan kulit panel digunakan untuk menahan tegangan tarik dan tekan yang terjadi pada pembengkokan panel. Lapisan panel sandwich kulit/kulit memiliki 2 jenis, yaitu:
Polimer serat (polimer yang diperkuat serat, FRP)
adalah bahan komposit yang terbuat dari matriks polimer yang diperkuat dengan serat
Logam atau baja galvanis
Merupakan material baja yang telah dilapisi/digalvanis dengan lapisan seng untuk melindungi permukaan dari korosi/karat.
2. Lapisi Inti panel sandwich
Kemudian lapisan inti berguna sebagai isolator untuk mengurangi laju perpindahan energi panas atau dingin ketika terjadi perubahan suhu. Ada beberapa jenis lapisan inti pada panel sandwich sebagai berikut:
Expanded Polystyrene (EPS) adalah bahan isolasi busa yang ringan, bebas CFC, tidak rapuh, dan memiliki kemampuan transmisi uap air yang sangat rendah (sehingga mencegah penguapan) tetapi tidak tahan terhadap suhu panas. Ukuran ketebalan yang tersedia di pasaran adalah 40, 50, 75, 100, 125, 150, 175, 200 mm.
Polyurethane (PU) adalah bahan busa kaku dan keras dengan campuran atau isolasi antara karet dan plastik sehingga diperoleh bahan cair yang memiliki keunggulan sangat tahan gesekan, tahan aus, tahan terhadap beberapa bahan kimia ringan. , stabil dalam suhu dingin dan panas dan baik dalam pelapukan, hemat energi, dan juga dapat mencegah pengembunan. Ukuran ketebalan yang tersedia di pasaran dalam ukuran 50, 75, 100, 125, 150 mm.
Poliisosianat yang tidak disetujui (PIR) Poliisosianat adalah bahan busa kaku yang terbuat dari campuran isosianat dan poliol. Panel PIR memiliki ketahanan yang kuat, memiliki ketahanan suhu tinggi (tahan api), dan memiliki ketahanan mekanik dan sifat stabil
Rock wool Terbuat dari batuan, umumnya merupakan gabungan dari batuan basal, batugamping, dan batubara, dipanaskan pada suhu 1.600 derajat Celcius sehingga meleleh menjadi lava, dalam keadaan mencair ini batuan disentrifugasi untuk membentuk serat. Rock wool tidak cocok untuk penyimpanan dingin karena tidak tahan suhu di bawah 5 derajat Celcius, tetapi cocok untuk digunakan di dekat area panas karena sangat tahan terhadap suhu tinggi.
Panel sandwich sering digunakan terutama untuk operator konstruksi fabrikasi cold storage, karena panel sandwich ini mampu mencegah perubahan suhu yang datang dari luar ruangan. Namun dari beberapa jenis panel sandwich yang telah dijelaskan di atas, hanya sedikit yang cocok sebagai bahan cold storage. Misalnya, perusahaan yang memproduksi prefabrikasi bangunan cold storage, kami memproduksi panel sandwich dengan lapisan kulit menggunakan logam galvanis dan lapisan inti menggunakan poliuretan (PU).
Karena menggunakan bahan ini sangat cocok untuk cold storage karena dapat menahan suhu dibawah -35 derajat celcius dan dapat mencegah terjadinya proses pengembunan (pengembunan) dengan baik dalam jangka panjang.
Perusahaan kami memiliki 4 jenis ketebalan panel sandwich (50mm, 75mm, 100mm dan 150mm) dan masing-masing ketebalan memiliki berbagai kegunaan sebagai berikut: