Cold room storage adalah gudang penyimpanan dingin dengan kapasitas besar, untuk menyimpan bahan makanan yang mudah rusak atau bahan makanan yang membutuhkan suhu dingin. Untuk itu diperlukan perawatan dan pemeriksaan yang sering agar Cold Storage dapat beroperasi secara optimal dan kualitas produk yang disimpan dapat terjaga. Perawatan Cold Storage cocok dilakukan setiap 4 bulan sekali. Pemeliharaan Cold Storage meliputi pemeriksaan, pembersihan dan penggantian komponen refrigerasi atau komponen kelistrikan bila diperlukan.
Berikut adalah beberapa bagian yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan Cold room storage:
Pembersihan kondensor
Kondensor adalah alat yang digunakan untuk mengubah zat pendingin dari gas menjadi cair. Kondensor terdiri dari sebuah kumparan dan kipas yang berfungsi untuk mendinginkan refrigeran ketika udara dihembuskan di antara keduanya. Sebagian panas yang terkandung dalam zat pendingin dilepaskan ke udara bebas dengan bantuan kipas.
Agar proses pembuangan panas menjadi lebih cepat, pipa kondensor dirancang untuk berliku dan dilengkapi dengan sirip. Untuk itu pembersihan sirip pipa kondensor sangat penting dilakukan agar perpindahan panas refrigerant tidak terganggu.
Jika sirip kondensor dibiarkan dalam kondisi kotor dapat menyebabkan proses pendinginan tidak maksimal. Bersihkan sirip kondensor minimal 3x dalam 1 tahun menggunakan steam jet atau sikat basah.
Pemeriksaan Bagian Pintu
Bagian pintu yang perlu diperhatikan dalam perawatannya adalah bagian gasket, handle dan pemanas pintu. Jika paking pintu keras (tidak fleksibel), retak atau sobek, segera ganti. Gagang pintu yang rusak biasanya karena operasi yang berat (membanting pintu) atau karena usia. Segera ganti gagang pintu Cold room storage jika tidak dapat beroperasi dengan baik. Pemanas pintu juga harus diperhatikan karena salah satu fungsi dari bagian ini adalah untuk mencegah keluarnya udara dingin dari Cold room storage. Jika satu atau tiga bagian rusak, maka akan menyebabkan kebocoran udara dingin di cold storage. Hal ini dapat dideteksi dengan adanya kondensasi atau tetesan air di sekitar pintu Cold room storage. Kebocoran udara dingin akan menyebabkan temperatur lebih lama menekan dan beban operasi kompresor menjadi lebih berat.
Pembersihan evaporator
Evaporator adalah alat untuk menyerap udara panas di Cold Storage dan menghembuskannya kembali dalam bentuk udara dingin. Udara di evaporator akan melewati pipa yang berisi refrigeran suhu rendah. Unit evaporator memiliki dampak besar pada proses pendinginan. Jadi jangan sampai ada bunga es yang menempel di evaporator, karena bisa menyebabkan es tersumbat dan pendinginan tidak berjalan maksimal. Penyumbatan es dapat terjadi karena ada uap air yang menempel pada sirip-sirip evaporator. Oleh karena itu disarankan untuk tidak membuka pintu terlalu sering atau tidak membuka pintu terlalu lama untuk mencegah masuknya uap air dari luar ke dalam cold storage.
Cold room storage dilengkapi dengan fitur electric defrost heater (elemen pemanas elektrik) yang berfungsi untuk menghilangkan es batu yang menempel pada evaporator. Fitur defrost dapat disesuaikan berdasarkan tingkat operasi Cold Storage, semakin berat operasinya, semakin sering defrost. Periksa elemen pemanas pada evaporator secara berkala agar fungsi defrost dapat berjalan dengan optimal. Ganti segera jika elemen pemanas mati/tidak berfungsi.
Tinjauan Panel Kontrol
Control panel berfungsi untuk mengatur pengoperasian Cold Storage dan terdiri dari berbagai komponen kelistrikan. Operasi penyimpanan dingin yang terus menerus menyebabkan komponen listrik menjadi aus. Lakukan pemeriksaan berkala untuk memastikan tidak ada sambungan kabel yang kendor, komponen kelistrikan tidak kepanasan.